Jatuh sakit yaitu satu saat di mana Allah tengah mengujii kesabaran seseorang hamba. Dapat pula Allah menyapa dengan kelembutanNya lewat rasa sakit, serta yang terutama dari datangnya sakit, jadi perlahan-lahan dapat menghapus dosa seseorang hamba yang mungkin saja telah menggunung. Sekurang-kurangnya Allah telah mengurangi beban dosa hambaNya didunia.
Walau demikian, tidak beberapa orang tau kalau sakit yaitu cara Allah untuk mendekatkan hambaNya. Tentu kita sering lihat orang sakit yang makin ingat dengan Allah lewat cara memohon kesembuhan. Namun sayangnya tidak kebanyakan orang mengerti hal semacam ini, beberapa orang yang jatuh sakit jadi sebagian marah pada Allah, lantaran terasa kalau dianya yaitu orang yang paling tidak beruntung lantaran menghidap penyakit, terutama penyakitnya begitu kronis. Walau sebenarnya jauh dari parasangka manusia, Allah miliki maksud di balik rasa sakit atau penyakit yang dihidapnya.
Masalah sakit kronis banyak berlangsung di sekitar manusia. Rata-rata, kesembuhan dari penyakit kronis perlu saat yang lama serta bisa memakan biaya begitu tinggi. Seperti penyakit kangker, tumor serta penyakit ganas yang lain.
Walau demikian, seseorang Muslim tidak disarankan berputus harapan. Walau telah ada vonis tidak bisa diselamatkan, belum pasti vonis itu berlangsung. Lantaran Allah tidak suka dengan orang yang berputus harapan tanpa ada berupaya, jadi kita sebagai muslim harus tau apa sajakah yang perlu kita kerjakan waktu sakit datang, terutama bila kita tengah menghidap penyakit yang mungkin saja dapat membawa kita ke arah kematian.
Semuanya tergantung pada Allah SWT. Manusia cuma disuruh untuk memohon. Walau kiat menghidap penyakit yang begitu aneh serta mematikan, namun Allah tak menginginkan kita untuk mati, jadi kita tidak akan mati sob. Serta demikian sebaliknya, bila kita cuma sakit gigi kemduian Allah mengendaki kita mati karena skait gigi yang kita alami, jadi itu telah jadi kehendakNya, jadi jangan sampai berhenti untuk memohon pada Allah dari rasa sakit serta penyakit yang tengah bersarang didalam tubuh.
Bila seseorang Muslim menderita penyakit kronis, disarankan untuk membaca doa singkat tetapi begitu berarti. Doa ini adalah doa yang senantiasa dipanjatkan oleh Nabi Ayyub Alaihi Salam (AS) serta termaktub dalam Surat Al Anbiya ayat 83.
Semuanya umat muslim tentu pernah mendengar cerita Nabi Ayyub AS kan?, Nabi Ayyub AS yaitu satu diantara nabi yang terima ujian begitu berat dari Allah SWT berbentuk sakit kronis seumur hidupnya. Dia bahkan juga hingga ditinggalkan keluara serta umatnya. Cerita ini begitu memberikan inspirasi kebanyakan orang supaya lebih bersabar hadapi penyakitnya. Lewat cara tetaplah selalu yakin kalau Allah yaitu sebaik-baik pemberi obat. Pasti dengan zaman secanggih ini, kita harus juga ikhtiar ke dokter. Lantaran dokter juga perantara dari Allah untuk mengobati orang yang sakit.
Dalam cerita perjalanan hidup Nabi Ayyub AS. Diceritakan kalau penyakitnya itu begitu kronis serta menjijikkan, hingga tidak seseorangpun ingin mendekatinya. Lantaran takut tertular dsb. Nabi Ayyub AS rasakan kesepian serta penderitaan yang luar biasa dalam kehidupannya. Lantaran sewaktu sakit kronis, keluarga yang dicintainya pergi beitu saja. Namun, tidak pernah meskipun Nabi Ayyub AS berputus harapan serta senantiasa berdoa. Sampai selanjutnya Allah SWT mengabulkan doa itu serta Nabi Ayyub kembali sehat.
Berikut lafal doa nabi itu : doa
Doa Nabi ; “Robbi annii massaniyadl dlurru wa anta arhamur roohimiin. ”
Berarti : “Ya Tuhanku, sesunggunya saya sudah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang diantara semua penyayang. ”
Doa ini dapat anda lantunkan waktu sakit kronis. Bila anda masihlah sangat mungkin untuk mengambil air wudhu. Jadi ambil air wudhu terlebih dulu, lalu lantunkan dia ini berkali-kali dengan hati yang khusyuk memohon pada Allah. Optimis pada diri, kalau Allah maha penyayang serta tidakkan menguji hambaNya melebihi batas kemampuannya.
Ini cerita nyata yang dihadapi oleh Nabi kita sob. Jangan sampai sangsi untuk memohon pada Allah, selalu melantunkan doa agar Allah mengangkat penyakit kita. Lantaran makin banyak anda berdoa serta memohon pada Allah, peluang dikabulkannya doa kita juga semakin lebih cepat
Masalah sakit kronis banyak berlangsung di sekitar manusia. Rata-rata, kesembuhan dari penyakit kronis perlu saat yang lama serta bisa memakan biaya begitu tinggi. Seperti penyakit kangker, tumor serta penyakit ganas yang lain.
Walau demikian, seseorang Muslim tidak disarankan berputus harapan. Walau telah ada vonis tidak bisa diselamatkan, belum pasti vonis itu berlangsung. Lantaran Allah tidak suka dengan orang yang berputus harapan tanpa ada berupaya, jadi kita sebagai muslim harus tau apa sajakah yang perlu kita kerjakan waktu sakit datang, terutama bila kita tengah menghidap penyakit yang mungkin saja dapat membawa kita ke arah kematian.
Semuanya tergantung pada Allah SWT. Manusia cuma disuruh untuk memohon. Walau kiat menghidap penyakit yang begitu aneh serta mematikan, namun Allah tak menginginkan kita untuk mati, jadi kita tidak akan mati sob. Serta demikian sebaliknya, bila kita cuma sakit gigi kemduian Allah mengendaki kita mati karena skait gigi yang kita alami, jadi itu telah jadi kehendakNya, jadi jangan sampai berhenti untuk memohon pada Allah dari rasa sakit serta penyakit yang tengah bersarang didalam tubuh.
Bila seseorang Muslim menderita penyakit kronis, disarankan untuk membaca doa singkat tetapi begitu berarti. Doa ini adalah doa yang senantiasa dipanjatkan oleh Nabi Ayyub Alaihi Salam (AS) serta termaktub dalam Surat Al Anbiya ayat 83.
Semuanya umat muslim tentu pernah mendengar cerita Nabi Ayyub AS kan?, Nabi Ayyub AS yaitu satu diantara nabi yang terima ujian begitu berat dari Allah SWT berbentuk sakit kronis seumur hidupnya. Dia bahkan juga hingga ditinggalkan keluara serta umatnya. Cerita ini begitu memberikan inspirasi kebanyakan orang supaya lebih bersabar hadapi penyakitnya. Lewat cara tetaplah selalu yakin kalau Allah yaitu sebaik-baik pemberi obat. Pasti dengan zaman secanggih ini, kita harus juga ikhtiar ke dokter. Lantaran dokter juga perantara dari Allah untuk mengobati orang yang sakit.
Dalam cerita perjalanan hidup Nabi Ayyub AS. Diceritakan kalau penyakitnya itu begitu kronis serta menjijikkan, hingga tidak seseorangpun ingin mendekatinya. Lantaran takut tertular dsb. Nabi Ayyub AS rasakan kesepian serta penderitaan yang luar biasa dalam kehidupannya. Lantaran sewaktu sakit kronis, keluarga yang dicintainya pergi beitu saja. Namun, tidak pernah meskipun Nabi Ayyub AS berputus harapan serta senantiasa berdoa. Sampai selanjutnya Allah SWT mengabulkan doa itu serta Nabi Ayyub kembali sehat.
Berikut lafal doa nabi itu : doa
Doa Nabi ; “Robbi annii massaniyadl dlurru wa anta arhamur roohimiin. ”
Berarti : “Ya Tuhanku, sesunggunya saya sudah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang diantara semua penyayang. ”
Doa ini dapat anda lantunkan waktu sakit kronis. Bila anda masihlah sangat mungkin untuk mengambil air wudhu. Jadi ambil air wudhu terlebih dulu, lalu lantunkan dia ini berkali-kali dengan hati yang khusyuk memohon pada Allah. Optimis pada diri, kalau Allah maha penyayang serta tidakkan menguji hambaNya melebihi batas kemampuannya.
Ini cerita nyata yang dihadapi oleh Nabi kita sob. Jangan sampai sangsi untuk memohon pada Allah, selalu melantunkan doa agar Allah mengangkat penyakit kita. Lantaran makin banyak anda berdoa serta memohon pada Allah, peluang dikabulkannya doa kita juga semakin lebih cepat
CAR,HOME,DESIGN,HEALTH,FOREX,LIFEINSURANCE,TAXES,INVESTING,BONDS,ONLINETRADING,SEO
